 
Indramayu (20/07/2022) Kepala Bidang Litbang Badan Perencanaan Pembangunan, Penelitian dan Pengembangan Daerah (Bappeda-Litbang) Kabupaten Indramayu Dra. Laela Hosilawati, M. Si membuka secara resmi acara Sosialisasi dan Konsolidasi Inovasi Daerah Tahun 2022, bertempat di Ruang Ki Sidum Setda Kabupaten Indramayu.
Kepala Bidang Litbang Bappeda-Litbang Kabupaten Indramayu dalam sambutannya menyampaikan predikat Inovasi Daerah Kabupaten Indramayu menurun menjadi kurang inovatif tahun 2021. Penurunan indeks inovasi daerah disebabkan karena berubahnya nilai kompetensi dan inovasi-inovasi yang diikutkan dalam kompetensi masih belum di dukung oleh kelengkapan, informasi dan bukti yang memadai.
Kegiatan updating data base inovasi daerah 2022 menghasilkan 119 inovasi dari Perangkat Daerah. Tetapi, dari sekian banyak inovasi yang terdata hanya sekitar 25% inovasi yang mendekati kriteria yang ditetapkan. Evaluasi terhadap hasil tersebut menunjukkan bahwa Kabupaten Indramayu memiliki banyak sekali inovasi di berbagai sektor, namun disayangkan sebagian besar dari inovasi tersebut tidak memiliki kelengkapan administrasi. Syarat utama sebuah inovasi daerah adalah ditetapkannya regulasi inovasi daerah dalam bentuk Perda, Perbup, SK Bupati atau minimal SK kepala Perangkat Daerah sebagai tanda lahirnya sebuah inovasi.Menindaklanjuti hal tersebut, Sekretaris Perangkat Daerah dihimbau agar mengarahkan pengelola inovasi di Perangkat Daerah masing-masing untuk memenuhi kriteria yang disyaratkan dalam ketentuan kompeisi inovasi, terutama 5 kriteria mandatori. Dimana 5 kriteria tersebut adalah bahwa inovasi daerah harus memiliki regulasi inovasi, tim pelaksana inovasi, proposal rancang bangun inovasi, manfaat inovasi serta video inovasi. Sehingga, tidak tertutup kemungkinan jumlah inovasi yang memenuhi kriteria kompetisi akan bertambah dan dapat mendorong peningkatan Indeks Inovasi Daerah (IID) Kabupaten Indramayu.
Dalam akhir sambutannya Kepala Bidang Litbang Bappeda-Litbang Kabupaten Indramayu menyampaikan bahwa untuk mewujudkan Budaya Inovasi tersebut, tentulah tidak mudah. Oleh karena itu pada kesempatan kali ini telah hadir 1 orang narasumber yaitu Kepala Bidang Inovasi dan Teknologi Penelitian dan Pengembangan Daerah (BP2D) Provinsi Jawa Barat yang akan menjelaskan terkait ketentuan Innovative Government Awards (IGA) Kemendagri 2022 dan Kompetisi Inovasi Jawa Barat (KIJB) 2022. Sehingga, Perangkat Daerah diharapkan mampu menciptakan dan menerapkan Inovasi Daerah sesuai dengan tugas pokok fungsinya masing-masing, dalam upaya meningkatkan daya saing daerah dan kesejahteraan masyarakat Kabupaten Indramayu.
Â